“Ya Rabb.. hamba ingin
bercerita dimana kami memiliki saudara yang hatinya penuh dengan cinta ukhuwah,
mulutnya slalu berhias doa, senyumnya slalu mengembang di setiap saat, serta
memiliki kasih sayang yang tak pernah lekang. Terkadang bila kami lama tak saling
jumpa, ia kirim kata-kata beruntai doa sebagai tanda bahwa ia tak pernah lupa
dengan ukhuwahnya. Hamba sebagai manusia yang lemah tak memiliki apa-apa untuk
membalasnya..
Ya Rabb.. jika boleh
hamba meminta, tolong bukakan pintu surga mana saja yang Engkau ridhai untuknya
karena hamba mengetahui akan adanya tempat di surga-Mu bagi siapa saja yang
menjaga ikatan ukhuwah karena Engkau semata. Sebagaimana janji-Mu, cukuplah
Engkau sebagai tempat kami meminta kala sang diri tak mampu memberi dengan
sempurna.” -121304-
***
Disini aku ingin bercerita tentang indahnya forum angkatan.
Allah yang telah mempertemukan, Allah pula yang telah mengeratkan, maka aku pun
berharap Allah jua yang akan mempertemukan kami dalam surga Firdaus-Nya :)
Aku disini banyak belajar. Ya, belajar tentang banyak hal.
Dan Allah telah memberikan padaku 3 hal disini, Cinta,
Persaudaraan, dan Keluarga ^_^
Kenapa?
Cinta… Entahlah,
aku merasakan betapa besar cinta yang Allah berikan ketika aku didalamnya.
Disini aku kebanjiran cinta dari Allah ^^.
Dan tentunya banyak hal yang mengajariku untuk
mencintai-Nya,
lebih mencintai-Nya,
dan menyadarkanku bahwa Allah slalu mengujiku sampai sejauh
mana diri ini mencintai-Nya.
Takkan pernah bisa tersampaikan lewat untaian kata, karena
cinta hanya terdefinisikan oleh hati mereka yang memiliki cinta-Nya. :)
Ingat kata-kata, “Jika
Allah telah menaruh cinta pada seorang hamba, maka Dia perintahkan kepada
seluruh penduduk langit dan bumi untuk mencintainya..” Semoga Allah slalu
mencurahkan cinta-Nya pada kita, yaa shahabaty :)
Persaudaraan…
Indah rasanya memiliki saudara yang terikat karena iman pada Allah Ta’ala. Aku
takkan banyak berkata, karena satu kalimat ini telah menjelaskan segalanya, “ukhuwah (persaudaraan) itu akibat dari
iman..” Ya Rabb… jaga imanku, agar ia tak jatuh terlalu jauh, karena aku
ingin bersama mereka hingga akhirnya Engkau pertemukan kembali di surga
Firdaus-Mu.
Keluarga… Ya,
inilah keluarga baruku. Merantau ke kota asing yang tak ada saudara &
lingkungan yang semuanya berbeda dari sebelumnya, itu merupakan hal baru. Maka
siapa yang mengisi kekosongan hati ini pertama kali, yang menenangkannya,
itulah yang memberikanku sebuah warna. Dan ternyata, keluarga itu adalah kalian
yang tersenyum padaku ketika pertama kali menginjakkan kaki di kota ini. Senyuman
yang hangat, bahkan bahasa smsnya yang akrab padahal kita baru saja ingin
bertemu.
Subhanallah.. maka aku ingin berkata dalam setiap doaku, “aku ingin slalu bersama mereka sampai
Engkau mempertemukan kami kembali. Karena aku tak ingin ada kata perpisahan,
walaupun jarak memisahkan raga, tapi dalam doa aku ingin slalu bersama mereka.
Bersama dalam menasehati & menuju pribadi yang lebih baik lagi”
***
Tak usah banyak berkata, karena kata-kata di bawah ini cukup
menjelaskan segalanya, tentang cinta, ukhuwah, dan keluarga ^^
Banyak warna dan kata dalam mengenangnya, dan ini hanya ‘sedikit’
dari banyaknya kata yang telah kalian tuliskan padaku :)
***
“Karena Allah cinta,
maka slalu ada ujian yang mendewasakan kita. Karena Allah sayang, maka di saat
terpentinglah pertolongan-Nya datang. Karena Allah tahu, maka yang terbaiklah
untukmu. Terkadang kita merasa diabaikan, tanpa menyadari bahwa tiada satu
peluh pun juang yang Allah siakan.. Jadikan TANYA momen yang sangat penting
dalam hidup kalian. Ingatlah bahwa masalah-masalah inilah yang akan mengokohkan
kalian. Tak perlu mengeluh, yakinlah pada pertolongan Allah.. Semangat TANYA..”
-121304-
“Ada yang bertanya tentang penempatan seorang aktivis
terhadap suatu amanah karena keterpaksaan, tidak ada orang lain, ataupun seseorang
yang merasa tidak cocok dengan kelompoknya.
Maka jawaban Ustadz, “You can’t change wind direction but
you can change wing direction.. Cause you are the pilot.” Dalam kondisi ini,
sudut pandang kitalah yang perlu dirubah, kitalah yang menciptakan kenyamanan
itu. Seperti halnya faktor yang menentukan bidikan yang indah fotografi. Bukan
karena kamera yang canggih, bukan pula karena pengalaman sang fotografer, namun
lebih kepada angle, sudut pandang..” -122501-
“Lelahku serasa lebih
besar dari berat tubuhku. Sampai aku terduduk, hampir tergeletak saking tak
kuatnya menyangga amanah. Mereka pun hanya bisa memberiku nasehat normatif.
Tahu apa mereka soal bebanku? Jangankan empati, untuk duduk memahami saja
mereka tak pernah mau mencoba! Menurut mereka, aku begitu tegar. Tapi tak tahu,
tangisku di setiap malam mampu menggetarkan tenangnya dunia. Sungguh hanya
Allah yang memahamiku.. Yang Tahu, sebatas apa aku sanggup menanggung
semuanya..” -120504-
“menangislah.. karena air mata memang diciptakan untuk itu,
karena ketika air mata itu keluar, maka ia memberi ketenangan saat semuanya
terasa sempit.” -120504-
“apakah Allah pernah
salah dalam memilih orang? Apakah merasa tertukar amanah? Allah Maha
Pengkader.. kamu orang terpilih yang berjalan di depan. Tengoklah ke belakang,
lihat betapa banyak orang yang mendukung, apa gunanya kita disini, klo bukan
untuk saling memikul beban dakwah ini bersama, jangan pernah merasa sendiri.”
-120504-
“yang jelas, semua proses itu membentuk kamu lebih kuat dan
lebih kuat lagi untuk menahan tangis dan menjejaki tingkatan yang lebih
tinggi.” -120504-
“Ketika jiwa lelah
dihantam masalah, maka beristighfarlah..
Ketika datang resah
gelisah, tataplah alam semesta lalu bertasbihlah..
Ketika orientasi hidup
kacau tidak karuan, maka bertahlillah..
Ketika tantangan
rintangan semakin besar, maka bertakbirlah..
Ketika pundak tak
kuasa memikul masalah, maka bersujudlah..
Ketika kita sadari
setiap masalah ada hikmah, maka bertahmidlah..” -112612-
“Ketika kerjamu tidak dihargai, disitu kau belajar ikhlas..
“bekerjalah, maka biarlah Allah dan Rasul-Nya yang melihat pekerjaanmu..”
Ketika kerja kita tidak terbayar di dunia, yakinlah bahwa kerja itu hanya
pantas dibayar oleh-Nya dengan sesuatu yang lebih baik dari dunia seisinya.” -120502-
“jangan kamu merasa
sendirian,karena Allah slalu bersamamu, kita tidak butuh manusia, yang kita
butuhkan cuma Allah..” -121802-
“karena Allah tidak membebankan diluar batas kemampuan.
Kemenangan ada bersama kesabaran, dan kemudahan datang setelah kesulitan (H.R.
Tirmidzi)” -122302-
“baca lagi Al-Baqorohnya 286” -122302-
“Bukankah engkau telah
melihat bahwa setelah malam puas dengan gelap gulitanya, maka mentari pagi pun
pasti datang dengan sinar cahayanya? Dan itu tidak akan lama, insyaAllah..” -120503-
“setiap kesalahan yang kita lakukan adalah bagian dari
proses pembentukan kepribadian. Jangan menyesali semua kesalahan, tapi
sesalilah jika semua itu tidak berdampak adanya perubahan. Mendung diciptakan
bukan untuk membuat langit gelap, tapi ia hadir untuk memberi kabar gembira
akan sejuknya air hujan J”
-122003-
“Amanah menunjukkan
kualitas. Makin banyak ditempa, makin mulus dan berkualitas.” -120104-
“hal yang terindah dari seorang wanita bukan ketika ia
tersenyum karena bahagia, tapi saat butiran air matanya terjatuh dalam doa.
Bukan karena kata-katanya yang indah tapi saat ia diam dalam dzikir.” -120204-
“sehat itu investasi
terbesar. Ia bukan hanya untuk diri sendiri, tapi untuk orang sekitar dan menunjang
keberjalanan dakwah.” -120504-
“ketika dakwah itu
adalah cinta, maka ia akan meminta segalanya darimu. Ketika cinta itu hanya di
bibir saja, maka dalam perjalanannya kita akan terseok-seok berjalan di jalan
terjal dan berbatu.” -120604-
***
Uhibbukum fillah… :D