29 Oktober 2013

Random-Tentang Tulisan

Pengen nulis.. tapi bingung mau nulis apa.
Ide di kepala udah banyak banget, ngantri buat dituangkan dalam tulisan.
Draft di blog pun nggak kalah banyak, nunggu buat di-publish, tapi gajadi-jadi.
Hfftt..

Beginilah kalau menulis bukan dijadikan kebutuhan sehari-hari, ujung-ujungnya lupa gimana caranya nulis. Bingung gimana mengungkapkan apa yang ada di pikiran. Nyambungin kabel dari hati-pikiran ke tulisan dengan segala uneg-uneg, bahasanya jadi semakin ribet.
Hmm... teguran banget ini. Diminta buat semakin produktif dalam menulis. Kode-kode disuruh produktif lagi buat baca-baca.

Teguran banget!
Aktivitas bukan hanya di luar. Yang kerjanya main ke kampus, dengerin dosen, pulang, ikut majelis ilmu, syuro', ngumpul bareng temen-temen, beresin kosan, dan lain-lain.
Tapi dituntut lebih dari itu. Aktivitas baca buku, nulis, harus setiap hari juga. Harus selalu diasah biar semakin tajam. Biar semakin mahir dalam merangkai kata. Dan tentunya nggak bingung-bingung lagi harus menuangkan tulisan dalam hal apa. Karena setiap yang dirasa ada catatannya, setiap ide yang muncul langsung diolah dalam sebuah rangkaian kata.

Teguran banget!
Mentang-mentang anak planologi, kalau udah survey, kecapekan, terus ilang sense nulisnya.
Seharusnya pengalaman saat berkeliling itulah yang harus diikat dalam sebuah tulisan. Tercatat sebagai rekam jejak pengalaman.

Hobi nulis bukan hadir dengan sendirinya, ia hadir karena kebiasaan.
Kebiasaan pun bukan dengan mudah kita melakukannya, tapi harus ada satu paksaan terlebih di awalnya.

Seperti kata-kata yang saya dengar minggu lalu, "sebenarnya bukan waktu kita yang terbatas, tapi NIAT kita yang terbatas."
Nge-jleebb banget lah pokoknya.
Harus pinter-pinter ngatur waktu, terlebih ngatur niat! :)

Mulai saat ini, nulis harus jadi bagian dari kebutuhan, bukan hanya sebuah paksaan.
Mulai saat ini nulis jangan dijadiin beban. Apapun yang ada, tulis-tulis-tulis. Sejelek apapun tulisan kita, sejelek apapun tata bahasa kita, yang penting NULIS!
Nggak ada kata-kata 'Nggak bakat nulis'.
Apapun harus ditulis. Kata 'ngedit' itu bagian akhir sajalah.
Seiring berjalannya waktu, insyaAllah tulisan kita bakal terasah, bahasa kita bakal nambah kosa katanya, dan ilmu tentang kepenulisan, bisa kita pelajari secara otodidak berdasarkan pengalaman yang ada.

So, Ayo semangat nulis lagiii!!!
Hadirkan kebutuhan nulis dari sekarang. Kapan lagi? :)

Random banget beneran tulisannya, ckck. Gini nih syndrome jarang nulis T.T

Tidak ada komentar: